Super Camp 2017

PRAMUKA. Istilah tersebut nampaknya tidak asing lagi di telinga kita, singkatan dari Praja Muda Karana ini merupakan kegiatan wajib untuk setiap pelajar. Pramuka akan melatih para siswa agar mandiri demi mendukung kesuksesan masa depan. Pramuka memiliki bermacam – macam kegiatan, dan salasupercamph satunya yang paling menyenangkan adalah berkemah. Pagi itu tanggal 7 – 8 April 2017 bertepatan dengan hari Jumat dan Sabtu, para siswa SD Al Irsyad Al Islamiyyah 02 Purwokerto melaksanakan kegiatan kemah di Poltekkes, Baturraden. Kegiatan “SUPERCAMP 2017” ini diikuti oleh seluruh siswa level 4 dan 5 yang berjumlah kurang lebih 300 anak.

Mereka terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut, hal ini terbukti saat para peserta tiba lebih awal di lokasi. Kegiatan supercamp memang sangat ditunggu – tunggu oleh para siswa, selain bisa berkumpul dengan teman – teman, mereka juga tidak sabar untuk mengikuti serangkaian kegiatan lainnya. Kegiatan terdiri dari lomba menghias tenda, memasak, baris – berbaris, semaphore, pentas seni dan wide games.  Para siswa berlomba – lomba untuk unggul dalam setiap kegiatan demi memperebutkan hadiah di akhir acara. Contohnya saja lomba menghias tenda, para peserta membawa berbagai perlengkapan dari rumah untuk menghias tenda mereka agar terkesan indah dan nyaman. Setelah itu, lomba memasak berbahan dasar tahu dan tempe. Mereka dapat membuat makanan yang sangat lezat dengan bahan dasar tersebut. Lomba yang lain juga dilaksanakan dengan persiapan matang bersama para pendamping.

Saat malam tiba, suasana menjadi lebih ramai karena adanya pentas seni dari semua kelompok, mereka menunjukkan bakat yang sangat luar biasa sehingga mendapat tepuk tangan meriah dari para penonton. Setelah acara pentas seni selesai, peserta istirahat dan malamnya dibangunkan untuk mengikuti shalat malam (qiyamul lail). Shalat malam ini dilaksanakan bersamaan dengan refleksi diri hingga menjelang subuh. Saat matahari terbit para siswa bersemangat untuk bergegas menuju lapangan mengikuti wide games yang sudah dijadwalkan oleh panitia.  Wide games ini berbeda dengan permainan pada umunya, karena peserta ditantang untuk menyusuri perkampungan kurang lebih 5 km bersama pendampingnya. Mereka harus melewati sawah berlumpur, jalan setapak, sungai, jembatan kecil, tanjakan dan turunan. Permainan sengaja dikemas untuk membentuk mental pemberani dari para peserta, dan tidak kalah pentingnya adalah mereka harus tetap menjaga semangat dan kerjasama kelompok. Kegiatan ditutup dengan pembagian hadiah untuk para pemenang dan pendamping tergiat, serta yel – yel dari para peserta. “Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal untuk para siswa agar menjadi muslim yang berkarakter dan siap membangun masa depan”, ucap Ustadz Abdul Qohin, M.Pd.I selaku Kepala Sekolah SD Al Irsyad Al Islamiyyah 02 Purwokerto.  (Afifah Noor Hidayah)

Share to

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published.